Backbone adalah saluran atau koneksi berkecepatan tinggi
yang menjadi lintasan utama dalam sebuah jaringan. Network backbone adalah
network yang menghubungkan beberapa jaringan dengan berkecepatan rendah melalui
gateway.
Backbone merupakan sebuah teknik yang digunakan dalam
penggabungan beberapa jaringan lokal pada masing-masing lantai dari bangunan
bertingkat dengan menggunakan satu jalur kabel utama dan khusus.Backbone
merupakan jalan, saluran utama, atau bisa disebut dengan jalan tol dalam sebuah
jaringan.
Hal yang perlu diperhatikan sebelum membangung jaringan backbone:
• Kebutuhan
yang berkaitan dengan desain akses jaringan, meliputi jenis data, pelayanan,
IP, dan frame relay
• Kapasitas
yang dibutuhkan dalam membangun jaringan backbone tergantung pada desain
keluarannya
• Topologi
dan teknologi yang akan digunakan perlu dipertimbangkan
• Topologi
akan berpengaruh pada jumlah dan letak node, desain saluran, maupun keseluruhan
desain akses backbone
Alasan penggunaan jaringan backbone:
• Semakin
meningkatnya kebutuhan interkoneksi antar jaringan lokal yang ada
• Meningkatnya
kecepatan transfer data khususnya untuk data grafis, video, dan audio, karena
kecepatan transfer data FDDI dapat mencapai 100 Mbps
Konsep instalasi dan manajemen jaringan backbone lebih sederhana, tetapi jarak jangkauan dapat lebih luas dan jauh
Konsep instalasi dan manajemen jaringan backbone lebih sederhana, tetapi jarak jangkauan dapat lebih luas dan jauh
• Jaringan
backbone dapat meningkatkan kemampuan dan mengatasi bottleneck transfer
Keuntungan yang dapat diperoleh dari sistem interkoneksi
dengan jaringan backbone ini adalah :
• Jaringan
backbone mempunyai kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps sehingga dapat
mengurangi terjadinya peristiwa bottleneck.
• Jaringan
backbone biasanya akan menggunakan teknik dual ring sehingga memiliki fault
tolerance yang sangat tinggi.
• Jaringan
backbone dapat mendukung lalu lintas data, suara dan gambar.
• Lingkup
jaringan dapat mencapai 100 km.
Tetapi sistem interkoneksi dengan menggunakan jaringan
backbone ini juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain :
• Proses
instalasi membutuhkan tenaga ahli khusus.
• Biaya
instalasi dan perawatan masih relatif mahal.